Blezing
Jumat, 04 Jul 2025 05:23 WIB

Jakarta, Blezing --
Paul Pogba mengakui segalanya berubah drastis sejak dia terjerat kasus doping. Bukan hanya kehidupan di sepak bola, melainkan juga dalam keseharian.
Pogba kandas dalam tes doping pada awal musim 2023/2024. Dalam tubuhnya, terdapat kandungan DHEA.
Beberapa bulan kemudian, balasan akhirnya resmi dijatuhkan. Awalnya Pogba terkena hukuman selama empat tahun lampau turun menjadi 18 bulan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak kandas di tes doping pertama, Pogba telah tidak bisa lagi turun bermain ke lapangan. Ia pun mulai merasakan bahwa hari-harinya sunyi tanpa kehidupan di lapangan sepak bola.
"Saya menyadari sungguh semuanya kosong begitu sepak bola diambil [dari hidup saya]," ucap Pogba seperti dikutip dari The Star.
Bukan hanya soal aktivitas sebagai pemain sepak bola, kehidupan sehari-hari Pogba juga ikut berubah. Pogba merasa jadi terasing lantaran tak ada lagi banyak pihak nan menghubungi dirinya.
Namun di sisi lain, dia juga mengaku mendapatkan kedamaian nan tak bisa dia rasakan seperti sebelumnya.
"Momen ketika saya tidak lagi menjadi 'Pogba si Superstar', orang-orang menghilang. Istri saya apalagi ikut menjaga jarak dan perihal itu tetap membikin saya sakit."
"Telepon saya menjadi sunyi dan sejujurnya, saya justru malah merasa tenang. Itulah kehidupan. Terkadang kehilangan segalanya justru membikin saya memandang hal-hal nan betul-betul penting," kata Pogba.
Pogba sekarang telah bebas dari hukuman. Ia pun telah berasosiasi ke AS Monaco dan siap kembali bertindak di lapangan.
Video Blezing
(ptr/jal)